Info Barak

BARAK, (Sulbar)- Arus mudik libur lebaran Idul Fitri 1 Syawal 1445 Hijriah tinggal hitungan hari, namun jalan nasional di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) masih berlumpur dan licin. Kondisi itu terdapat pada ruas jalan nasional penghubung sejumlah Kabupaten dan Provinsi, tepatnya di Rangas, Kab Majene. Kepala Dinas PU Sulbar, Rachmad, mengkhawatirkan kondisi tersebut dapat membahayakan masyarakat pengendara, terlebih arus mudik lebaran 2024 tinggal hitungan hari. "Karenanya, kami mengkoordinasikan keadaan tersebut dengan pihak Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulbar sesuai arahan Pj Gubernur," ungkapnya. Dari laporan masyarakat yang ia terima, kondisi jalan nasional di Rangas masih rusak dan berbatu. "Setelah kami koordinasikan dengan kepala Balai, informasinya kerusakan itu akan ditangani sementara dengan pengerasan beraspal," katanya dilansir tribunnews, Sabtu (30/03/2024). Seperti diketahui, jalan nasional di Rangas sudah lama mengalami kerusakan. Bahkan p

BARAK, (Banten)- Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Banten dan jajaran terus memoles infrastruktur jalan dan jembatan yang menjadi kewenangannya jelang arus mudik lebaran 1445 H (2024). Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah I Banten misalnya. Satker ini memiliki ruas yang sangat vital sebagai penghubung pulau Jawa dan Sumatera, yakni ruas jalan nasional Tangerang-Serang-Merak (TSM). Karenanya, Satker PJN Wilayah I Banten harus berjuang keras untuk mewujudkan layanan infrastruktur jalan dan jembatan yang layak, aman dan nyaman bagi masyarakat pengendara selama musim mudik berlangsung. Selain harus berkejaran dengan cuaca tidak menentu yang kerap menimbulkan kerusakan-kerusakan baru, Satker PJN Wilayah I Banten juga harus berjibaku dengan tingginya intensitas kendaraan Over Dimension Over Load (Odol), yang hingga saat ini masih bebas melintas disepanjang ruas utama bagi kawasan industri dan pergudangan ini. Seperti diketahui, disepanjang ruas TSM, berdiri pabrik-pabrik rak

BARAK, (Sulut)- Perjuangkan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan diwilayahnya, Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) dan rombongan mengunjungi Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Utara (Sulut). Kunjungan itu digunakan untuk memaparkan sejumlah usulan pembangunan jalan dan jembatan yang diharapkan bisa meningkatkan aksesibiitas dan perekonomian masyarakatnya. Salah satu yang diusulkan Pemkab Boltim,  yakni pembangunan jalan Motongkad menuju kawasan transmigrasi, dan lanjutan pelebaran jalan Sinisir menuju Kotamobagu. Bupati Boltim, Sam Sachrul Mamoto mengharapkan usulan pihaknya bisa di akomodir oleh pemerintah pusat melalui BPJN Sulut. "Kami sendiri sudah menganggarkan biaya utilitas untuk mendukung pelebaran dan pembanguan jalan ini, termasuk pemindahan sarana milik PT PLN," ujar Sam layaknya disitat bolmora, Kamis (28/03/2024). Menanggapi usulan tersebut, Kepala BPJN Sulut, Hendro Satrio menjelaskan, jika Boltim akan mendapat atensi dari pekerjaan yan

BARAK, (Jatim)- Komitmen Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah III Jawa Timur (Jatim) pada Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jatim-Bali dalam menyiapkan layanan infrastruktur yang layak, aman dan nyaman jelang arus mudik Lebaran Idul Fitri 2024 semakin terlihat nyata. Hal itu tergambar dari semakin intensifnya tim reaksi cepat Sapu Lobang (Salob) yang bekerja secara bergantian dua sif (siang dan malam- red) dalam memperbaiki setiap kerusakan di sepanjang ruas jalan nasional Sidoarjo-Pandaan-Malang-Kepanjen. Pengawas lapangan pada Satker PJN Wilayah III Jatim, Dimas Prasetyo mengatakan, perbaikan ditarget selesai pada H-7 lebaran. "Hingga saat ini kami terus menutup semua lubang yang ada. Targetnya H-7 sudah tuntas seluruhnya," ujarnya dilansir radarbromo, Rabu (27/03/2024). Pantau media menunjukkan, perbaikan terus dilaksanakan disejumlah titik, seperti disekitaran Patung Sapi Pandaan, di Jalan Bypass Pandaan, Desa Suwayuwo hingga Ngadimulyo di Kecamata

BARAK, (Kalteng)- Musim mudik libur Lebaran Idul Fitri 2024 tinggal menghitung hari. Berbagai infrastruktur pendukung kelancaran arus mudik-pun kini tengah dibenahi untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang melakukan perjalanan menuju kampung halaman masing-masing. Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalimantan Tengah (Kalteng) dan jajaran juga tak luput dari beragam kesibukan dalam mempersiapkan jalur mudik tersebut, terutama pada ruas jalan nasional yang selalu menjadi jalur terpadat setiap musim mudik berlangsung. PPK 2.2 pada Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah II Kalteng misalnya. Sejak beberapa waktu lalu terlihat sudah mulai berbenah, agar ruasnya menjadi yang terbaik saat tenggat waktu (H-10) menjelang. PPK 2.2 pada Satker PJN Wilayah II Kalteng, Achmad Haryadi mengungkapkan, dalam upayanya menyediakan layanan infrastruktur yang layak, aman dan nyaman bagi masyarakat saat arus mudik nanti, pihaknya memaksimalkan pekerjaan yang tengah berlangsung

Salah Satunya Pemkab Kutai Barat BARAK, (Banten)- Moment buka puasa bersama relawan Barisan Rakyat Anti Korupsi (Barak), dimanfaatkan para aktivis dari berbagai daerah untuk membahas persoalan kerusakan jalan dan jembatan yang disebabkan angkutan Over Dimension Over Load (Odol), baik angkutan pertambangan maupun perkebunan. Barak menilai, daya rusak yang timbul akibat kegiatan pertambangan dan perkebunan, baik yang legal maupun illegal, dinilai sudah terlalu banyak merugikan negara dan masyarakat pengguna jalan. Sikap "kompromistis" dari Pemerintah Daerah (Pemda) dan Pemprov juga dipandang sebagai titik lemah yang dimanfaatkan para pengusaha nakal untuk bebas melenggang di jalan raya dengan muatan yang jauh melebihi kekuatan sumbu terberat jalan. Salah satu yang menjadi sorotan, yakni pernyataan Bupati Kutai Barat FX Yapan yang mengaku tingginya inflasi di daerahnya adalah lantaran kerusakan jalan nasional Samarinda-Kutai Barat. Aktivis Barak memandang, pernyataan itu ibarat

BARAK, (Riau)- Keluhan soal kerusakan jalan nasional Telukkuantan-Pekanbaru, tepatnya disekitaran Desa Petai, Kecamatan Sengingi Hilir langsung mendapat respon positif dari Balai Pelaksanan Jalan Nasional (BPJN) Riau dan jajaran. Camat Sengingi Hilir, Hevi Heri Antoni mengungkapkan, begitu mendapat informasi dari pihaknya, BPJN langsung mengambil sikap dengan turun langsung kelapangan. "Tak berselang lama usai menerima laporan, pihak PPK/Satker dibawah BPJN Riau langsung turun untuk melakukan penanganan darurat," ungkapnya. Pihak Balai, lanjutnya, tidak hanya merekondisi badan jalan yang rusak, namun memastikan akan segera menangani kerusakan yang ada dengan rekonstruksi. "Kemarin saya lihat sejumlah kendaraan pengangkut material beserta alat berat," jelasnya dilansir riaupos, Sabtu (23/03/2024). Ia pun menyatakan syukur, karena kondisi jalan diwilayahnya saat ini sudah bagus kembali. Sementara Kepala BPJN Riau, Yohanis Tulak Todingrara mengatakan, pihaknya selalu m

BARAK, (NTT)- Setelah berhasil menyelesaikan pembangunan infrastruktur strategis yang sangat dibutuhkan maayarakat pada TA 2023 lalu, kini Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Nusa Tenggara Timur (NTT) dan jajaran terlihat semakin menggeliat. Perintah Kepala BPJN NTT, Agustinus Junianto, yang meminta PPK/Satker selalu siaga menghadapi segala suasana, nampaknya diaplikasikan dengan baik oleh jajarannya. "Peringatan dini dari BMKG soal kemungkinan terjadinya cuaca ekstrim di wilayah NTT, harus diantisipasi dengan baik. Jangan sampai ada yang lengah," tegasnya. Seperti halnya Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah I NTT. Satker yang di nakhodai Azhari tersebut, kini tengah fokus melaksanakan enam paket pekerjaan jalan dan jembatan nasional yang menjadi kewenangannya. "Penanganan longsoran dibeberapa titik yang kritis, seperti di Camplong, Batuputih dan Takari masih menjadi fokus kami," ujarnya. Selain penanganan longsoran, pembangunan jalan baru dan pemelih

BARAK, (Jatim)- Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah IV Jawa Timur (Jatim) melalui Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) ruas jalan nasional Kertosono-Jombang-Mojokerto-Mojosari-Japanan belakangan ini semakin mengintensifkan kinerja tim reaksi cepat Sapu Lobang (Salob) untuk menyisir lubang-lubang baru yang terus bermunculan seiring musim penghujan. "Belakangan ini tim kami terus bergerak menyisir lubang-lubang baru yang terus bermunculan seiring musim penghujan," ujar PPK ruas Kertosono-Jombang-Mojokerto-Mojosari-Japanan, Siti Sekar Gondoarum, Jum'at (22/03/2024). Ia menjelaskan, semakin di intensifkan tim Salob, selain untuk mengantisipasi laporan adanya jalan yang rusak dan berpotensi membahayakan masyarakat pengguna jalan, sekaligus sebagai persiapan arus mudik lebaran 2024 nanti. "Untuk mengatasi persoalan jalan rusak seiring musim penghujan ini, kami menambah jumlah tim yang patroli lubang. Tim bekerja dua sip, siang dan malam hari," ungkapnya. Ia mema

BARAK, (Jatim)- Keseriusan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur (Jatim)-Bali dalam menyiapkan jalur mudik lebaran 2024 ini tak perlu diragukan lagi. Meski berkejaran dengan cuaca hujan yang tak menentu, namun tak menyurutkan upaya PPK/Satker yang sejak awal tahun sudah gerak serentak diseluruh ruas jalan nasional yang menjadi kewenangan BBPJN Jatim-Bali. Tak terkecuali PPK 4.5 pada Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) IV Provinsi Jatim. Dalam upayanya menyisir seluruh lubang yang bermunculan seiring cuaca hujan yang tak menentu, PPK 4.5 menerjunkan lima sampai enam tim reaksi cepat Sapu Lobang (Salob) yang bekerja siang dan malam (dua sip- red). "Walaupun harus berkejaran dengan cuaca yang tidak menentu, tapi tim kami selalu bergerak dua sip (siang dan malam- red)," ujar PPK 4.5 pada Satker PJN Wilayah IV Jatim, Andre, saat dimintai keterangan terkait persiapan jalur mudik di wilayah Kabupaten Lamongan, Kamis (21/03/2024). Ia memastikan, pihaknya akan

BARAK, (Jateng)- Seluruh jajaran Satker/PPK dibawah Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jateng-DIY nampaknya tengah gerak serentak tangani jalan nasional yang rusak seiring musim penghujan yang hingga kini masih terus berlangsung. Seperti halnya yang dilakukan PPK/Satker penyelenggara jalan nasional di Kabupaten Batang. Sementara ini, setidaknya 12 titik kerusakan yang berpotensi membahayakan masyarakat pengendara tengah ditangani dengan serius. Hal itu diungkapkan Kabid Jalan dan Jembatan pada DPUR Batang, Endro Suryono. Ia menjelaskan, koordinasi pihaknya dengan BBPJN Jateng-DIY sudah terjalin dengan baik, sehingga setiap kerusakan yang baru muncul di Batang selalu tertangani dengan baik. Perbaikan, kata Suryono seperti dikutip tribunnews Rabu (20/03/2024), perbaikan dimulai dengan menyisir lubang-lubang sejak dari sekitaran Rumah Sakit QIM hingga seluruh ruas jalan Panturan di Kab Batang. "Balai menargetkan perbaikan akan rampung pada Kamis (21/03/2024)," ujarny

BARAK, (Kalbar)- Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah II Kalimantan Barat (Kalbar) memastikan, perbaikan jalan yang rusak akibat tanah longsor di Kapuas Hulu, tepatnya antara Desa Temuyuk dengan Desa Semangut, di Kecamatan Bunut Hulu, akan rampung sebelum arus mudik lebaran 2024 ini. Hal itu diungkapkan PPK pada Satker PJN Wilayah II Kalbar, Wiwin, dalam keterangan persnya kepada infobarak, Rabu (20/03/2024). Ia menjelaskan, kerusakan dilokasi tersebut disebabkan tekanan tanah longsor, sehingga konstruksi jalan beraspal terangkat dan pecah. "Untuk penanganannya sudah kami jadwalkan dalam minggu-minggu ini. Kami pastikan sebelum lebaran ditangani untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi setiap masyarakat yang melintas," ujarnya. Dijelaskan, perbaikan akan dilakukan dengan terlebih dahulu membongkar konstruksi jalan yang rusak, dan diaspal kembali. Untuk sementara, sambil menunggu proses perbaikan berlangsung, lanjutnya, dilokasi sudah dipasang rambu-rambu peringat

BARAK, (Jakarta)- Menyoal dugaan penyalahgunaan kewenangan yang berpotensi merugikan negara dan masyarakat lokal dalam pemeliharaan rutin jalan nasional menuju Belitung Timur oleh Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah II Provinsi Bangka Belitung (Babel), Barisan Rakyat Anti Korupsi (Barak) tegas meminta Direktorat Jenderal Bina Marga (DJBM) Kementerian PUPR melakukan audit khusus. Koordinator nasional Barak, Danil's menilai, setidaknya ada dua ketentuan yang disinyalir dilanggar oleh penyelenggara jalan terkait, yakni menjalankan excavator tanpa melting (bantalan- Red) untuk menjaga agar jalan beraspal tidak rusak, dan mengerjakan pekerjaan pembabatan rumput dan pembersihan bahu jalan menggunakan excavator. Menurutnya, disatu sisi, kendaraan Over Dimension Over Load (Odol) dipersoalkan karena merusak konstruksi jalan hingga menyedot anggaran negara puluhan triliun setiap tahunnya untuk perbaikan. Tapi disisi lain, PPK/Satker selaku penyelenggara jalan bebas melenggang den

BARAK, (Babel)- Tak hanya menjalankan kendaraan berat beroda baja (Excavator) diatas badan jalan beraspal, Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah II dibawah Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Provinsi Bangka Belitung (Babel) juga disinyalir mengangkangi perintah Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Dirjen Bina Marga Hedy Rahadian. Hal itu tergambar dalam penyelenggaraan jalan nasional menuju Belitung Timur beberapa waktu lalu. Salah seorang pekerja yang diduga pengawas lapangan pada Satker PJN Wilayah II Babel kepada media mengatakan, jika Excavator boleh digunakan diatas aspal disepanjang jalan yang dikerjakan. Menurutnya, penggunaan Excavator pada pekerjaan pemeliharaan jalan untuk mempersingkat waktu, juga dapat menghemat biaya. "Selain hemat biaya, menggunakan Excavator juga dapat mempersingkat waktu," ujarnya dilansir sinergipos, Rabu (13/03/2024) kemarin. Usut punya usut, belakangan diketahui, jika pekerjaan pembabatan rumput dan pembersihan bahu jalan itu

BARAK, (Jatim)- Kritik warga Desa Munggul, Kecamatan Padas, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur (Jatim) soal lubang-lubang yang bermunculan pada ruas jalan nasional Ngawi-Caruban selama musim penghujan 2024 ini, langsung mendapat tanggapan positif dari Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah I Jatim. PPK 2.5 pada Satker PJN Wilayah II Jatim, Rahmat Romadhona mengungkapkan, informasi soal adanya jalan rusak pada ruas Batas Kota Nganjuk-Kertosono di Km 95+900 itu disampaikan pula oleh warga pada Kamis (14/03/2024) melalui aplikasi jalan kita dengan nomor tiket SK0000781. "Begitu mendapat informasi, kami langsung turunkan Tim Reaksi Cepat PPK 2.5 untuk memperbaiki dengan menutup lubang menggunakan Campuran Aspal Panas (CAP)," jelasnya dalam keterangan pers yang diterima infobarak, Sabtu (16/03/2024). Ia menegaskan, kerusakan yang terjadi pada badan jalan dilokasi tersebut, merupakan lubang yang baru muncul seiring musim penghujan. "Selanjutnya, untuk memberikan rasa aman da

BARAK, (Jatim)- Kegeraman warga melihat jalan rusak yang kerap mencelakakan masyarakat pengendara kembali diaplikasikan lewat penanaman pohon pisang. Kali ini pohon pisang ditanam pada sejumlah lubang menganga di ruas jalan nasional Ngawi-Caruban, tepatnya disekitaran Desa Munggut, Kecamatan Padas, Kabupaten Ngawi, Provinsi Jawa Timur (Jatim). Aksi tanam pisang itu dilakukan warga pada Kamis (14/03/2024) kemarin. "Ini bukan kritik, tapi lebih karena kasihan melihat banyak korban berjatuhan," ucap Santoso, warga setempat. Suara keras akibat roda kendaraan menghantam lubang, katanya, kerap terdengar, bahkan tak sedikit yang terjatuh dilokasi tersebut. Setiap hari, lanjutnya, puluhan lubang pada jalan itu kerap memakan korban, terutama pengendara roda dua, seperti hal-nya lubang sedalam 20 Cm dengan diameter 60 Cm yang ditanami pisang. "Kasihan, banyak pengendara yang jatuh. Dalam sehari bisa tiga sampai tujuh korban," ungkap pengelola bengkel ditepi jalan berlubang te

BARAK, (Jabar)- Kerusakan yang terjadi pada ruas jalan nasional disekitaran Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang, rupanya menjadi perhatian serius bagi PPK Batas Kota Karawang-Batas Kota Cikampek pada Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah I Jawa Barat (Jabar). Dalam keterangan pers yang diterima infobarak, Kamis (14/03/2024), tim PPK langsung turun lapangan untuk memantau proses perbaikan hingga selesai dilaksanakan. PPK Batas Kota Karawang-Batas Kota Cikampek, Agung Satrio mengungkapkan, untuk tahap awal, kerusakan yang terjadi tepatnya di Km 88+200 L (arah Cirebon) tersebut sudah ditangani menggunakan metode patching. "Sebelumnya penanganan berupa patching juga sudah dilakukan. Tapi karena curah hujan yang tinggi, ditambah intensitas kendaraan tonase berat, membuat aspal tidak bertahan lama," jelasnya. Sementara untuk penanganan permanen, lanjutnya, nantinya akan dilakukan pengupasan lapisan permukaan aspal yang rusak menggunakan CMM, untuk kemudian dilapisi kembal

BARAK, (Babel)- PPK 1.3 pada Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah I Bangka Belitung (Babel) langsung menurunkan alat berat untuk mengatasi genangan air di badan jalan akibat saluran drainase yang tertutup. Sebelumnya infobarak mengkhabarkan, terdapat beberapa titik indikasi kerusakan akibat genangan air pada badan jalan nasional disekitaran kawasan indusri Pangkal Balam. Usut punya usut, rupanya genangan air itu disebabkan tertutupnya saluran drainase. Kepala Satker PJN Wilayah I Babel, Ferry Sutimarjaya mengungkapkan, banyak saluran drainase yang ditutup oleh perusahaan untuk akses keluar masuk kendaraan peti-kemas menuju pergudangan maupun penampungan. Termasuk kendaraan melebihi tonase yang parkir pada bahu jalan. Untuk mengatasi persoalan tersebut, lanjunya, PPK 1.3 PJN I Babel telah menegur pihak transportir pelabuhan. Tak sampai 24 jam setelah mendapat keluhan masyarakat, PPK 1.3 langsung menurunkan alat berat untuk mengeruk saluran yang tertutup. "Alhamdulillah,

BARAK, (Jateng)- Memasukin bulan suci Ramadhan sekaligus jelang arus mudik lebaran 2024, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Tengah (Jateng)-DIY semakin rajin menyisir jalan yang rusak. Hal itu dilakukan untuk memastikan rasa aman dan nyaman bagi setiap pengendara yang melintas. Seperti hal-nya yang dilakukan PPK ruas Jogja-Wonosari pada Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah Jogja belakangan ini. "Meskipun ruas jalan nasional yang kami tangani umumnya mantap, namun cuaca hujan dan kondisi tanah yang terkadang berubah seiring cuaca menyebabkan kerusakan-kerusakan skala kecil. Untuk sementara kami fokuskan tutup lobang," ujar PPK Jogja-Wonosari, Barkah, kepada infobarak, Rabu (13/03/2024). Ia menjelaskan, kondisi jalan yang terindikasi mengalami kerusakan, seperti di Kabupaten Gunungkidul, langsung dilakukan perbaikan. "Kami lakukan perbaikan lebih awal untuk menghindari kerusakan berlanjut," ungkapnya. Disinggung soal kesiapan jalur mudik sa

PJN I: Segera Ditangani BARAK, (Babel)- Masyarakat pengendara mengkritik kondisi jalan nasional disekitaran kawasan industri Pangkal Balam. Pasalnya, keadaan drainase yang tertutup membuat air menggenang dibadan jalan, hingga menyebabkan jalan rusak dan bergelombang. "Lubangnya kecil-kecil, tapi ada juga aspal yang bergelombang disekitaran jembatan. Kondisi iru membuat kami pengendara roda dua terkadang oleng saat melintas," ujar Febri, salah seorang pengendara layaknya dikutip kabarbangka, Jum'at (08/03/2024) kemarin. Ia meminta Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Babel segera memperbaiki kondisi jalan yang ada, agar tidak membahayakan maayarakat pengendara seperti dirinya. Sementara PPK 1.3 pada Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah I Babel, Nurul mengungkapkan, saat ini pihaknya fokus memperbaiki kerusakan jalan disekitaran Desa Air Mesu, Kabupaten Bangka Tengah. "Usai dari sini, kami langsung pindah ke Pangkal Balam," ucapnya. Hal senada juga d

BARAK, (Sultra)- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna menyatakan telah menerima aset berupa hasil pekerjaan paket Inpres Jalan Daerah (IJD)  TA 2023 dari Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Tenggara (Sultra). Hal itu diungkapkan Kabid Bina Marga pada Dinas PUPR Muna, Adi Mulya. "Kegiatan serah-terima aset pekerjaan IJD oleh BPJN Sultra kepada Pemkab Muna sudah dilaksanakan minggu lalu. Pihak Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) turun langsung," ujarnya dilansir kendaripos, kemarin. Aset paket IJD yang diterima tersebut, lanjutnya, berupa Pembangunan Jalan Poros Wasolangka hingga Desa Lamanu sepanjang 10,506 Km senilai Rp 26 miliar. Setelah masyarakat merasakan manfaat dari pembangunan jalan daerah menggunakan dana IJD TA 2023, katanya, pihaknya kembali mengajukan paket yang sama pada TA 2024 ini. "Tahun 2024 ini kami kembali mengajukan paket IJD untuk pembangunan jalan dari Kelurahan Wasolangka menuju Desa Marobo sepanjang

BARAK, (Jatim)- Lubang pada ruas jalan nasional Surabaya-Malang, tepatnya diseberang Puskesmas Gempol, Desa Kejapanan, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur (Jatim) yang sempat membuat pasangan suami-isteri (pasutri) terjatuh, rupanya sudah langsung ditangani pasca kejadian, atau tepatnya sejak Rabu (06/03/2024). "Tak sampai 24 jam sejak kejadian, lubang itu langsung ditutup." Demikian dijelaskan Kepala Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah III Jatim, Sifa Udukha, dalam keteranganya kepada infobarak, Sabtu (09/03/2024). Lubang diseberang Puskesmas Gempol, ungkapnya, merupakan lubang baru. "Itu lubang baru yang belum sempat ditambal. Biasanya setiap lubang muncul langsung ditutup oleh tim Sapu Lobang (Salob)," ujarnya. Untuk memastikan lubang-lubang baru segera ditutup, tambahnya, pihaknya akan lebih mengintensifkan lagi tim Salob untuk patroli jalan rusak. "Ini penting untuk memastikan para pengendara dapat melintas dengan aman dan nyaman,&

BARAK, (Jatim)- Kerusakan yang terjadi pada ruas jalan nasional Surabaya-Malang di daerah Pasuruan, Jawa Timur (Jatim) memakan korban. Kendaraan roda dua yang dikendarai pasangan suami-isteri (Pasutri) dari arah Surabaya mengalami kecelakaan tunggal akibat jalan rusak disekitaran Desa Kejapanan, Kecamatan Gempol, tepatnya di seberang Puskesmas Gempol. Korban diketahui bernama Dalfridus Tridiatnoh Nahak (24) dan isterinya Neo Natasya Rizki Dirdaus (25) berasal dari Kec Mulyorejo, Kota Surabaya. Kejadian nahas di alami Pasutri yang mengendarai motor Honda Beat Nopol L 6119 ZS itu terjadi pada Selasa (05/03/2024) sekitar pukul 20:45 WIB. Semula perjalanan Pasutri yang hendak mengunjungi kerabatnya tersebut biasa-biasa saja. Namun setibanya di seberang Puskesmas Gempol, kendaraannya terjatuh akibat terperosok dijalan berlubang. "Kendaraannya dari arah utara menuju selatan. Sampai di TKP, motornya terperosok aspal yang berlubang, hingga terjadilah kecelakaan tunggal," ungkap Kanit

BARAK, (Babel)- Hingga saat ini, jajaran Satker dan PPK pada Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Bangka Belitung (Babel) masih memegang teguh prinsip kerja yang tak mengenal waktu, seperti pada masa-masa sebelumnya. Hal itu terbukti dari capaian kinerja yang jauh melewati target rencana, dengan kualitas yang tak diragukan lagi. Seperti hal-nya capain progres pada paket Preservasi Jalan dan Jembatan Namang-Koba-Batas Kab.Bangka Tengah/Selatan-Air Bara-Toboali-Sadai yang telah mencapai 77,25 persen dari rencana yang hanya 67,59 persen. Seperti diketahui, paket Preservasi Jalan dan Jembatan Namang-Koba-Batas Kab Bangka Tengah/Selatan-Air Bara-Toboali-Sadai merupakan pekerjaan Multy Years Contrac (MYC) TA 2022-2024 menggunakan anggaran yang bersumber dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN). Paket ini menjadi kewenangan PPK 1.1 pada Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah I Babel, yang dilaksanakan oleh PT Bangka Cakra Karya dengan konsultan supervisi PT Surya Marzq Konsultind

Progres Fisik Sudah 95 Persen BARAK, (Sumsel)- Tak lama lagi, Flyover Sekip Ujung yang dibangun oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumatera Selatan (Sumsel) di Kota Palembang akan tampil dengan wajah yang penuh kemegahan. Pasalnya, minggu pertama Maret 2024 saja progres fisiknya sudah mencapai 95 persen. Kepala BBPJN Sumsel, Hardy Siahaan mengungkapkan, saat ini pihaknya tengah fokus mengerjakan bagian oprit jembatan. "Pengerjaan oprit ini agak khusus, karena menggunakan konstruksi timbunan ringan mortar busa," ujarnya dilansir antara news, saat menerima Kunker Komisi V DPR Ri, Senin (04/03/2024) kemarin. Penggunaan timbunan ringan mortar busa, lanjutnya, untuk mengatasi kondisi tanah yang lunak pada bagian bawah jembatan, termasuk tinggi timbunan bagian atas. Selain itu, jelasnya, pihaknya juga akan mengerjakan penataan bagian bawah dengan membangun taman, sekaligus menata teotoar dijalan frontage. "Pembangunan jalan layang sepanjang 660 meter dengan je

BARAK, (Sumut)- PPK 3.4 pada Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah III Sumatera Utara (Sumut), langsung mengambil langkah-langkah konkrit untuk menangani kerusakan pada bangunan turap yang mengalami perubahan posisi akibat tergerus banjir pada Desember 2023 lalu. Hal itu disampaikan PPK 3.4 pada Satker PJN Wilayah III Sumut, Rahmat, via sambungan selular, Selasa (05/03/2024). "Langkah awal yang kami lakukan pasca kejadian, adalah langsung merancang design penanganannya," ujarnya. Design ini, lanjutnya, penting untuk memperkuat konstruksi dan jenis penanganan yang tepat, agar tidak terjadi hal sama dikemudian hari. "Dan karena bagian turap yang mengalami kerusakan itu masih dalam masa pemeliharaan, maka perbaikan akan dilakukan oleh pelaksana dalam waktu dekat ini," jelasnya. Sebelumnya, seperti dilansir portibi, kondisi turap penahan badan jalan disekitaran Desa Patiluan Hilir, Kecamatan Natal, Kabupaten Mandailing Natal mengalami kerusakan.* (Barak)

BARAK, (Kaltim)- Setelah sebelumnya meresmikan paket proyek Inpres Jalan Daerah (IJD) di Bolaang Mongondow, kini Presiden Jokowi kembali meresmikan 11 (sebelas) paket IJD yang dikerjakan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kalimantan Timur (Kaltim). Acara yang dihelat di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) tersebut, dilaksanakan pada Jum'at (01/03/2024) kemarin. Peresmian ini sekaligus menadakan, bahwa pelaksanaan 11 paket IJD di BBPJN Kaltim telah rampung seluruhnya. "Dengan mengucapkan Bissmillahirrahmanirrahim, saya meresmikan pelaksanaan proyek IJD di Provinsi Kaltim," ucap Presiden saat menyampaikan sambutannya. Adapun ke-11 paket proyek IJD yang telah diselesaikan oleh BBPJN Kaltim itu, terdiri dari 10 paket ruas jalan dan 1 paket jembatan. Seperti diketahui, TA 2023 lalu BBPJN Kaltim mendapat tugas mengerjakan 10 paket pembangunan jalan daerah lewat paket IJD yang terdiri atas ruas Riko-Maridan di Kab PPU sepanjang 6,5 Km senilai Rp 44,7 miliar, Akses Wi

PPK Usul Perpanjangan Kontrak Hingga Desember 2024 BARAK, (Kalbar)- Sejak lama, jalan nasional yang menghubungkan Kalis dengan Putussibau di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat (Kalbar) selalu tergenang banjir. Hal itu selalu menggangu aktivitas maayarakat pengguna jalan, bahkan hingga angkutan barang/jasa. Untuk mengatasi persoalan menahun tersebut, Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalbar melalui PPK 3.2 pada Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah III, kini kembali melanjutkan pembangunan jalan layang (flyover). PPK 3.2 pada Satker PJN Wilayah III Kalbar, Daniel Dixon Octora mengungkapkan, pembangunan jalan layang ini merupakan lanjutan (tahap 2), setelah tahap pertamanya bisa digunakan oleh maayarakat. "Pile Slab yang dipasang sekarang untuk jalan layang guna mengatasi masalah banjir yang setiap tahun terjadi. Sebab selama ini, banjir yang merendam badan jalan telah menghambat aktivitas masyarakat, bahkan angkutan barang dan jasa, termasuk kendaraan pengangku

Dipastikan Efektif  Bagi Pemudik Lebaran 2024 BARAK, (Bengkulu)- Usai mendapat lampu hijau dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah I dibawah Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Bengkulu langsung tancap gas mengejar progres fisik penanganan longsoran jalan Liku 9 di Desa Tabak Penanjung, Kabupaten Bengkulu Tengah. Diketahui, izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (PPKH) yang diajukan Gubernur Bengkulu untuk jalan telah disetujui oleh KLHK, sehingga pemasangan bronjong penahan bisa dimaksimalkan. Adapun luasan lahan yang di izinkan itu, yakni 4,6 Ha dan 2,6 Ha untuk dua titik di jalan Liku 9. "Izin pinjam pakai lahan sudah kami dapatkan, dan langsung kami koordinasikan dengan pihak Balai yang akan menata pembangunan jalannya," ujar Kadis PUPR Bengkulu, Tejo Suroso. Melihat dari capaian progres yang saat ini sudah lebih dari 60 persen, lanjutnya, bisa dipastikan jalan Liku 9 bisa digunakan secara maksimal saat momen mu