Ini Dia Respon Baik BPJN Kalsel Terkait Pembangunan Jembatan Kapuh


BARAK, (Kalsel)- Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalimantan Selatan (Kalsel) langsung merespon baik soal terlambatnya penyelesaian pembangunan jembatan Kapuh di Desa Kapuh, Kecamatan Haruyan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Provinsi Kalsel.

Pihak PPK dibawah Balai menjelaskan, ada beberapa kendala yang dihadapi, sehingga membuat pekerjaan sedikit terlambat.

"Pembangunan mulai dilaksanakan sejak Maret 2023, namun karena ada beberapa kendala selama masa pelaksanaan, maka pekerjaan menjadi sedikit terlambat," tulisnya dalam keterangan pers yang diterima infobarak, Jum'at (26/01/2024).


Dijelaskan pula, jika pihak pelaksana terus merampungkan pekerjaan walaupun dalam masa denda.

"Penyedia jasa berkomitmen merampungkan pekerjaan dengan baik walaupun berkerja dalam masa denda," ungkapnya.

Saat ini, sambungnya, penyedia jasa tengah menyelesaikan pekerjaan jalan pendekat. Jalan existing pun ditinggikan agar sesuai dengan ketinggian jembatan.


"Hal inilah yang membuat arus lalu lintas sedikit terganggu. Tapi kami tekankan kepada penyedia jasa koordinasi dengan instansi terkait untuk memperlancar arus lalu lintas," jelasnya.

Tak hanya fokus pada prmbangunan jembatan utama, penyedia jasa juga harus kerja ekstra dalam merawat jembatan sementara.

"Karena jembatan sementara menjadi perlintasan utama bagi kendaraan-kendaraan bertonase berat, maka kami tekankan agar penyedia jasa selalu melakukan perawatan terhadap jembatan sementara untuk memastikan jembatan sementara berfungsi dengan baik," tutupnya.* (Barak)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tunjangan Kinerja PNS Kementerian PUPR Diusulkan Naik 100 Persen

Dukung Pengembangan Kawasan, BBPJN Sumut Bangun Jl Lingkar Ir Soekarno Siborongborong

Penanganan Bahu Jalan Rawan Ambles di BBPJN DKI-Jabar Setengah Hati