PJN II Sulut Fokus Siapkan Jalur Mudik
BARAK, (Sulut)- Libur Lebaran (Idul Fitri) 1444 H tinggal menghitung hari. Sejak awal tahun, Balai, Satker dan PPK sebagai garda terdepan dalam penyelenggaraan jalan nasional, sudah melakukan berbagai upaya untuk memaksimalkan kondisi kemantapan jalan yang biasanya menjadi jalur favorit bagi masyarakat pemudik menuju kampung halaman.
Tak bedanya dengan PPK 2.3 pada Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah II yang berada dibawah naungan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Utara (Sulut).
Bersama penyedia jasa, PPK 2.3 kini tengah memaksimalkan penyisiran lubang-lubang yang berpotensi membahayakan masyarakat pengendara untuk langsung dilakukan perbaikan.
Tak hanya itu, PPK juga melakukan pembersihan drainase, agar badan jalan tidak sampai tersumbat saat hujan turun, hingga pengecekan marka jalan.
"Mengingat ruas Maelang-Batas Kabupaten Bolmong/Bolmut-Biontang-Atinggola (Batas Provinsi Gorontalo) menjadi jalur utama bagi para pemudik, kami arahkan PPK-nya untuk mencapai target zero lobang jelang arus mudik lebaran 2023 ini," ujar Kepala BPJN Sulut, Hendro Satrio, dalam keterangan persnya kepada infobarak, Kamis (06/04/2023).
Dijelaskan pria yang dikenal semenjana tersebut, bahwa untuk mencapai kondisi kemantapan yang maksimal, khusus untuk ruas Maelang-Atinggola diperlukan penanganan secara bertahap.
"Namun untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pengendara saat arus mudik dan balik lebaran tahun ini, kami memaksimalkan dulu pekerjaan Sapu Lobang (Salob) berupa patching, untuk meminimalisir kerusakan pada lokasi-lokasi yang memerlukan penanganan overlay maupun rehab/rekon," jelasnya.
Pihaknya menargetkan, semua pekerjaan yang menyangkut persiapan jelang arus mudik, bisa selesai serentak pada H-7 lebaran.
"Kami terus berupaya maksimal memberikan pelayanan infrastruktur terbaik bagi masyarakat pengendara. Lebih-lebih saat arus mudik seperti sekarang," tandasnya.* (Barak)
Komentar
Posting Komentar