Terkena Pelebaran Jalan, Puluhan Pemilik Bongkar Sendiri Warungnya


BARAK, (Jatim)- Terdampak pelebaran ruas jalan nasional Ptobolinggo-Lumajang, puluhan warung yang berdiri diatas ruang milik jalan dibongkar sendiri oleh para pemiliknya.

Pelebaran jalan sendiri mulai dikerjakan sejak dari Desa Warujinggo, Kecamatan Leces, Kabupaten Ptobolinggo hingga Kab Lumajang, Provinsi Jawa Timur.

Karena pelebaran dilakukan masing-masing dua meter pada sisi kiri dan kanan jalan, ditambah saluran drainase, membuat puluhan warung milik warga yang berdiri diatas ruang manfaat jalan harus dibongkar.

"Warungnya kami bongkar sendiri, karena akan dibangun jalan dan saluran drainase. Nanti dibangun lagi agak mundur," ungkap salah seorang pemilik warung di Jalan Raya Leces, Senin (19/06/2023).

Ka TU PPK 1.3 pada Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah I Provinsi Jatim, Fuad Andaru menuturkan, ada dua paket pelebaran jalan yang sedang dilaksanakan, yakni dari Batas Kota Kab Probolinggo di Desa Warujinggo, Kec Leces, Probolinggo hingga Lumajang sepanjang 9 Km, dan dari Kec Tegalsiwalan, Probolinggo ke arah selatan.

Dijelaskan pula terkait sejumlah warung terdampak pelebaran, karena bangunan tersebut berdiri diatas lahan milik jalan, maka pemilk-pemiliknya bersedia membongkar sendiri.

"Pelebaran masih menggunakan ruang milik jalan. Bila ada bangunan milik warga yang terdampak, warga sudah menyepakati untuk membongkar sendiri, karena berdiri diatas lahan milik jalan," tandasnya disitat radarbromo, Selasa (20/06/2023).* (Barak)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tunjangan Kinerja PNS Kementerian PUPR Diusulkan Naik 100 Persen

Dukung Pengembangan Kawasan, BBPJN Sumut Bangun Jl Lingkar Ir Soekarno Siborongborong

Penanganan Bahu Jalan Rawan Ambles di BBPJN DKI-Jabar Setengah Hati