Kerusakan Jalan Nasional di Pakpak Bharat Hambat Distribusi BBM

Ambles Sejak 26 September 2022

BARAK, (Sumut)- Meskipun amblesnya jalan nasional di Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe, Kabupaten Pakpak Bharat, Sumatera Utara (Sumut) Terjadinya sejak Senin (26/09/2022) lalu, namun hingga kini (Sabtu, 01 Oktober 2022) masih menyebabkan kemacetan parah.

Akibatnya, pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis pertalite dan pertamax di Kota Subulussalam pun masih terganggu.

Informasi yang diterima media dari warga Pakpak Bharat, kondisi lalu lintas dilokasi jalan ambles hingga saat ini masih macet total.

Arus lalu-lintas baik dari Medan menuju Aceh maupun sebaliknya, diberlakukan sistem buka-tutup, sehingga pengendara terjebak dilokasi hingga berjam-jam.

Persoalan inipun mengakibatkan terjadinya antrian panjang kendaraan yang berebut BBM di dua SPBU di Kota Subulussalam.

Antrian panjang kendaraan yang hendak mengisi BBM bahkan terjadi hingga tengah malam. Bahkan ada pula antrian yang mengular dari subuh hingga siang hari, seperti yang terjadi di SPBU Penanggalan.

Yang paling parah, SPBU di Subulussalam Utara bahkan sampai terjadi kekosongan stok BBM, baik jenis pertalite maupun pertamax.

Warga pun berharap, kondisi ini segera diatasi dengan segera melakukan penanganan pada bagian jalan yang mengalami ambles.

Pasalnya, jalan nasional lintas Pakpak Bharat-Subulussalam merupakan jalur vital bagi masyarakat Aceh, terutama di wilayah pantai barat selatan.

Bukan hanya pasokan BBM, namun pasokan sembako dan berbagai kebutuhan lainnya juga sangat tergantung dari jalan nasional di Pakpak Bharat.

Layaknya dilansir serambinews, Sabtu (01/10/2022), warga khawatir, jika jalan ambles itu tidak segera diperbaiki, maka akan menghambat pasokan sembako dan melumpuhkan perekonomian masyarakat di Aceh, terutama di wilayah pantai barat selatan.* (Barat)