Sedang Ditangani, Jalan Nasional di Tanbu Malah Berlumpur
BARAK, (Kalsel)- Kerusakan yang terjadi pada ruas jalan nasional di sekitaran Desa Betung, Kecamatan Kusan Hilir dan Kecamatan Sungai Loban, Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) semakin parah seiring curah hujan yang terus-menerus mengguyur wilayah setempat.
Akibat tingginya curah hujan, jalanan berubah menjadi berlumpur, hingga membuat kendaraan yang melintas ambles.
Para pengendara mengeluhkan kondisi tersebut. Seperti halnya diungkapkan Arif, salah seorang pengendara yang tengah melintas dilokasi.
"Kondisi semakin memperihatinkan, jalan berubah seperti bubur. Mau sampai kapan seperti ini...? Semoga saja cepat diperbaiki," ujarnya.
Menurutnya, kerusakan bukan hanya dikawasan Betung, namun terjadi juga dibeberapa titik lainnya.
Kadis PUPR Tanbu, Subhansyah mengungkapkan, jalan yang mengalami kerusakan parah itu merupakan ruas jalan nasional, yang menjadi kewenangan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalsel.
"Jalan Pagatan-Betung sedang dalam pengerjaan oleh kontraktor. Jika cuaca sudah panas, akan segera di rapikan untuk dilakukan pengaspalan," ungkapnya disitat tribunnews, Kamis (14/07/2022).
Terpisah, PPK 1.2 pada Satker Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Wilayah I Provinsi Kalsel, Saleh Samsuri menjelaskan, jika kerusakan yang dimaksud sudah masuk dalam paket Multy Years Contrac (MYC) TA 2021-2023.
"Lokasi dimaksud masuk dalam penanganan paket MYC TA 2021-2023. Terdapat 24 lokasi yang kondisinya rusak, dan sedang bertahap dikerjakan hingga TA 2023 nanti," jelasnya kepada infobarak via pesan WhatsApp, Kamis (14/07/2022).
Untuk di sekitaran Desa Betung sendiri, lanjutnya, saat ini tengah di urug menggunakan urugan pilihan, untuk selanjutnya dilapisi dengan material agregat kelas A dan aspal hotmix.
"Kendalanya, saat ini sering turun hujan. Hal itu mengakibatkan urugan yang tengah dikerjakan belum bisa padat, bahkan ada juga yang ambles, hingga memerlukan perkuatan pada tanah dasarnya," tandas Saleh.* (Barak)
Komentar
Posting Komentar