Jalur Utama Mudik di Pulau Sumbawa Hancur
BARAK, (NTB)- Meskipun sebagian besar jalan nasional di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) sudah dalam keadaan mantap dan siap bagi para pemudik, namun masih ada jalan nasional di wilayah Sumbawa yang masih rusak berat (hancur-Red).
Seperti pada ruas Poto Tano menuju Sumbawa yang terimbas banjir pada Desember 2021 dan Pebruari 2022 lalu.
Meskipun secara umum jalan dari Pelabuhan Tano menuju Simpang Negara hingga Sumbawa relatif bagus, namun setidaknya masih terdapat kerusakan di lima lokasi.
Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) NTB, Indra Cahya Kusuma mengungkapkan, pihaknya akan berusaha memperbaiki kerusakan yang ada sesegera mungkin, mengingat saat ini sudah arus mudik dan event MXGP Samota pada Juni 2022 nanti.
Demikian ungkap Kabalai di sitat okezone, Senin (25/04/2022).
Kerusakan itu juga diamini Kadis PU NTB, Ridwan Syah. Bahkan Menurutnya, kerusakan tidak hanya di lima titik, namun jumlahnya puluhan titik.
Dipihak lain, Kornas Barak, Danil's, meminta Kepala Balai tidak ragu mempertimbangkan kinerja Satker PJN Wilayah II NTB dan jajaran PPK-nya.
"Yang terimbas bencana banjir bukan hanya ruasnya PJN II, namun PJN I dan PJN III juga sama. Tapi kenapa PJN I dan III bisa segera melakukan penanganan, sementara PJN II monoton...?," sesalnya.
Karenanya, ia tegas meminta Kabalai, Sesditjen, dan Dirjen Bina Marga untuk segera mengevaluasi kinerja PJN II NTB.
"Disaat Satker/PPK lainnya berlomba memantapkan ruas untuk menyambut para pemudik, ruas utama perlintasan Nusa Tenggara malah masih rusak," ujarnya.
Danil's juga menegaskan, jangan sampai Satker/PPK berlindung dibalik birokrasi (proses tender dll).
"Yang diperlukan saat ini adalah pejabat yang berwawasan dan berani mengambil langkah-langkah inovatif, bahkan pada kondisi kritis sekalipun. Terlalu lama disatu tempat juga bikin jenuh, dan gak baik bagi jenjang karier figur-figur lain yang berintegritas," tandasnya.* (Barak)
Komentar
Posting Komentar