Geram, Warga Tanam Pohon di Jalan Nasional Sulbar
BARAK, (Sulbar)- Geram gegara jalan rusak tak kunjung diperbaiki, warga di Kabupaten Polewali Mandar (Polman) Sulawesi Barat (Sulbar) akhirnya menanam pohon pisang dan nangka ditengah badan jalan nasional Polewali-Mamasa.
Aksi protes dengan menanam pohon itu digelar warga di Kelurahan Darma, Kecamatan Polewali, Jumat (18/02/2022) kemarin.
Kekecewaan warga semakin menjadi, lantaran pihak Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulbar menimbun lubang menggunakan tanah gunung. Hal itu membuat kondisi jalan semakin rusak, bahkan menjadi licin dan becek saat hujan.
"Menimbun lubang dengan tanah gunung seperti ini justeru semakin menyulitkan masyarakat pengendara. Terlebih saat hujan, jalan jadi becek dan kembali berlubang. Saat panas juga jalan jadi berdebu. Ini tidak hanya menyulitkan pengendara, tapi juga warga setempat," ujar Irwan, salah seorang pengendara, Jumat (18/02/2022).
Iapun berharap pemerintah segera memperbaiki kerusakan yang yang ada, mengingat jalan tersebut merupakan akses utama penghubung Kab Polman dengan Mamasa.
"Semoga pemerintah lebih serius memperhatikan kondisi jalan ini. Jangan ditimbun pake tanah gunung seperti ini, justeru bikin jalan semakin sulit dilewati. Terlebih musim penghujan," ucap Irwan.
Sebelumnya, disitat detik.com, pihak BPJN menyampaikan, jika saat ini pihaknya hanya bisa melakukan penanganan sementara menggunakan pasir dan batu (bukan tanah- Red), karena anggaran yang diusulkan belum cair.
"Memang perlu di aspal. Karena material apapun yang diberikan disitu, tidak akan bisa bagus jika bukan aspal. Itupun untuk tahun ini masih pada menutup jalan yang berlubang saja," ungkap Malabo Syamsuddin, salah seorang staf BPJN Sulbar.* (Barak)
Komentar
Posting Komentar