Tengah Dibangun BBWSCC Senilai Rp 9,3 M, Turap Situ Kelapa Dua Ambruk


BARAK, (Banten)- Bangunan Turap Situ Kelapa Dua yang tengah dibangun oleh Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane (BBWSCC) pada Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (DJSDA) Kementerian PUPR di Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, mengalami ambruk pada Rabu (25/08/2021).

Bangunan ambruk diduga lantaran tidak kuat menahan beban lumpur yang dikeruk dari dasar situ Kelapa Dua sendiri.

Ketua RT 04/04 Kelapa Dua, Muhamad mengungkapkan, ambruknya turap tersebut disertai bunyi gemuruh yang cukup keras.

"Sengaja saya videokan, karena baru sekitar tujuh hari dibangun langsung jebol," ujar Muhamad layaknya dilansir liputan6, Kamis (25/08/2021).

Ia juga mengungkapkan, karena pembangunan tersebut menggunakan uang rakyat, maka pengawasan harus dilakukan secara ketat.

"Jangan sampai pekerjaannya asal-asalan," tegasnya.

Hidayat, salah seorang warga Kelurahan Kelapa Dua menjelaskan, jika lumpur dari Situ berasal dari sedimentasi drainase perumahan kawasan Gading Serpong. Ia menilai, lumpur yang dijadikan bahan urugan Turap tidak kokoh, sebaliknya justeru menjadi beban bagi Turap.

"Jika dilihat dari struktur tanah dilokasi Situ, mestinya menggunakan paku bumi, bukan batu kali," tandasnya.

Diketahui dari laman LPSE Kementerian PUPR, paket Revitalisasi Situ Kelapa Dua yang menjadi kewenangan BBWSCC terkontrak senilai Rp 9,3 miliar oleh PT Aris Makmur Mandiri.

Selain paket konstruksi, pada medio sama juga terdapat pula paket Supervisi senilai Rp 883 juta oleh PT Antusias Raya.

Begitu pula dengan ijin lingkungan untuk pekerjaan Revitalisasi Situ Kelapa Dua tersebut dikerjakan oleh CV Alam Raya Utama Sejahtera dengan nilai sebesar Rp 117 juta.* (Barak)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tunjangan Kinerja PNS Kementerian PUPR Diusulkan Naik 100 Persen

Dukung Pengembangan Kawasan, BBPJN Sumut Bangun Jl Lingkar Ir Soekarno Siborongborong

Penanganan Bahu Jalan Rawan Ambles di BBPJN DKI-Jabar Setengah Hati