Ruas Pansela Jabar Makin Mantap, Jembatan Cisokan pun Dikebut Pembangunannya
BARAK, (Jabar)- Kemantapan infrastruktur jalan dan jembatan pada ruas jalan nasional Pantai Selatan (Pansela) Jawa Barat (Jabar) semakin terlihat.
Hal itu terpantau disepanjang ruas, mulai dari Pelabuhan Ratu, Jampang Kulon, Tegalbuleud, Agrabinta, hingga Cidaun di Cianjur Selatan. Begitu pula dengan ruas yang mengarah ke Ujung Ganteng, di Sukabumi.
Bukan hanya badan jalan yang terlihat rapi, namun drainase hingga bahu jalan pun nampak tertata dengan baik.
Terlebih lagi, salah satu jembatan yang selama ini dinilai sudah tidak layak, baik dari segi usia konstruksi maupun kemanfaatannya, kini tengah dikebut pembangunannya.
Adalah jembatan Cisokan, di Kecamatan Agrabinta, Kabupaten Cianjur.
Pembangunan jembatan dengan nama Duplikasi Jembatan Cisokan tersebut, kini tengah dikebut oleh PT Taksaka Marina Nusantara, dengan nilai kontrak sebesar Rp 16,7 miliar.
Duplikasi Jembatan Cisokan sendiri menjadi sangat penting untuk memperlancar konektivitas jalur Pantai Selatan (Pansela) Jawa Barat, mengingat kondisi eksisting jembatan yang sudah ada tidak lagi memungkinkan untuk dilalui kendaraan dari dua arah dalam waktu yang bersamaan.
Jembatan Cisokan yang tengah dibangun saat ini, merupakan jembatan dengan konstruksi rangka baja sepanjang 60 meter, dengan lebar 9 meter, masing-masing 7 meter untuk badan jembatan, dan 2 meter untuk trotoar.
Pembangunannya sendiri akan memakan waktu selama 180 hari kalender, dimulai sejak Mei dan ditargetkan rampung pada November 2021 nanti.
Asep, salah seorang warga Agrabinta yang dimintai komentarnya tak jauh dari lokasi jembatan menuturkan, para pekerja dibantu alat berat terlihat mengebut pembangunan jembatan Cisokan.
"Jembatan Cisokan lama memang sudah tidak layak, karena dari lebarnya saja hanya sekitar 3,5 meter. Tidak cukup bahkan untuk kendaraan kecil berpapasan," tuturnya.
Iapun berharap, pembangunan jembatan dapat diselesaikan dalam waktu dekat.
"Kalau untuk kondisi jalan didaerah kami sudah cukup bagus. Tinggal menunggu selesainya jembatan Cisokan saja," tandasnya.
Seperti di ketahui, jalur Pansela Jabar menjadi tanggungjawab Satker PJN Wilayah II Jabar. Jajaran PPK dibawah PJN II seakan berlomba dalam satu komando mengejar kemantapan masing-masing ruas yang menjadi kewenangannya.
Tak terkecuali Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 2.4, Marnala R Chandra RP, ST, M.Sc yang memikul amanah penyelenggaraan sebagian dari ruas Pansela Jabar.
"Kami akan terus berusaha menjaga kondisi ruas sepanjang tahun. Begitu pula untuk percepatan penyelesaian konstruksi fisik Duplikasi Jembatan Cisokan. Semoga tidak ada kendala, agar progres fisik bisa selesai tepat waktu," ujarnya kepada infobarak, Jumat (16/07/2021).* (Barak)
Komentar
Posting Komentar