Jembatan Timbang & Longsegment Sumber Malapetaka Bagi Infrastruktur
BARAK- Petaka infrastruktur kini tinggal menunggu waktu. Tanda-tanda itu nampak jelas dari kurang efektifnya kontrak longsegment untuk penanganan jalan/jembatan yang rusak akibat tidak berfungsi jembatan timbang. Jika dahulu penyelenggara jalan/jembatan langsung bisa mengambil langkah-langkah perbaikan begitu terdapat indikasi kerusakan, maka semenjak pemberlakukan kontrak longsegment, hal itu tidak lagi dapat dilakukan. Penyelenggara jalan seakan hanya bertugas "menampung aspirasi" tiap kali keluhan jalan rusak disampaikan. "Penyelenggara hanya bisa menampung dan menyampaikan keluhan infrastruktur rusak kepada perusahaan jasa konstruksi pemegang kontrak. Kalau kontraktor pelaksananya gesit, ya cepat diperbaiki. Tapi kalau tidak, maka penyelenggara harus tahan kuping mendengar "cacian" bahkan aksi demonstrasi masyarakat pengguna jalan," ujar Ahmad Dahlan, pemerhati kebijakan infrastruktur, Kamis (27/8). Hanya saja, lanjutnya, selama masa pandemi covid-19 b